Malang, September 2016 Himpunan Mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota Universitas Brawijaya bekerja sama dengan MATA GARUDA asosiasi mahasiswa penerima LPDP yang ada beberapa negara menyelenggarakan webminar (Web Seminar). Webinar merupakan sebuah kegiatan seminar yang memanfaatkan teknologi internet untuk berinteraksi dengan pemateri yang berasal dari mahasiswa/i penerima beasiswa LPDP yang berada di luar negeri.
Webinar dilaksanakan di ruang Laboratorium Komputer Gedung Baru Teknik (GBT) lantai 3 dengan partisipan yang berasal dari mahasiswa selama dua hari. Kegiatan Webinar didampingi oleh salah satu dosen Perencanaan Wilayah dan Kota Universitas Brawijaya , yaitu Dr. Eng. Turniningtyas Ayu R. ST., MT.
Kegiatan Webinar dilakukan secara 2 arah, yaitu partisipan dapat mengajukan pertanyaan kepada pemateri dan pemateri menanggapi pertanyaan dari partisipan. Pemateri juga dapat melihat partisipan secara visual karena dilengkapi dengan fasilitas ruang Laboratorium Komputer Gedung Baru Teknik (GBT) yang telah memiliki fasilitas webcam.
Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota Universitas Brawijaya adalah salah satu universitas yang beruntung mendapat fasilitas ini, karena hanya beberapa kampus yang mendapat kesempatan dari MATA GARUDA untuk mengadakan webminar ini.
selama dua hari, pelaksanaan webmianr ini mengusung tiga topik pembahasan, dimana hari pertama Julfikhsan Ahmad Mukhti mengusung tema ‘Bangunan Pantai Untuk Melindungi Ibu Kota Negara Republik Indonesia’ dan pada hari kedua Nila Kamil memaparkan seminar dengan tema ‘Kerangka Transparansi dan Tantangan Pengelolaan Kebijakan Iklim di Indonesia’. Mata Garuda sebenarnya menyiapkan satu tema lagi yaitu The Era of Smart City yang disampaikan langsung oleh Galuh Ainurrohman yang juga alumni jurusan perencanaan wilayah dan kota Universitas Brawijaya.
Acara ini dapat terselenggara juga karena bantuan dari salah satu dosen Perencanaan Wilayah dan Kota universitas Brawijaya yang sedang menempuh pendidikan doktor yaitu Johannes Parlindungan, ST., MT. untuk menyelesaikan studi magister maupun doctor yang dijembatani oleh salah satu dosen Perencanaan Wilayah dan Kota Universitas Brawijaya , yaitu Johannes Parlindungan, ST., MT.
Secara umum acara ini mendapat tanggapan positif dari civitas jurusan perencanaan wilyah dan kota universitas brawijaya. beberapa kekurangan dan kendala adalah masalah teknis yang cepat dan tanggap diselesaikan oleh panitia.